Do’a Hendak Bersetubuh


حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ يَحْيَى وَإِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ وَاللَّفْظُ لِيَحْيَى قَالَا أَخْبَرَنَا جَرِيرٌ عَنْ مَنْصُورٍ عَنْ سَالِمٍ عَنْ كُرَيْبٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ:

لَوْ أَنَّ أَحَدَهُمْ إِذَا أَرَادَ أَنْ يَأْتِيَ أَهْلَهُ قَالَ بِاسْمِ اللَّهِ اللَّهُمَّ جَنِّبْنَا الشَّيْطَانَ وَجَنِّبْ الشَّيْطَانَ مَا رَزَقْتَنَا فَإِنَّهُ إِنْ يُقَدَّرْ بَيْنَهُمَا وَلَدٌ فِي ذَلِكَ لَمْ يَضُرَّهُ شَيْطَانٌ أَبَدًا و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْمُثَنَّى وَابْنُ بَشَّارٍ قَالَا حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ ح و حَدَّثَنَا ابْنُ نُمَيْرٍ حَدَّثَنَا أَبِي ح و حَدَّثَنَا عَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ أَخْبَرَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ جَمِيعًا عَنْ الثَّوْرِيِّ كِلَاهُمَا عَنْ مَنْصُورٍ بِمَعْنَى حَدِيثِ جَرِيرٍ غَيْرَ أَنَّ شُعْبَةَ لَيْسَ فِي حَدِيثِهِ ذِكْرُ بِاسْمِ اللَّهِ وَفِي رِوَايَةِ عَبْدِ الرَّزَّاقِ عَنْ الثَّوْرِيِّ بِاسْمِ اللَّهِ وَفِي رِوَايَةِ ابْنِ نُمَيْرٍ قَالَ مَنْصُورٌ أُرَاهُ قَالَ بِاسْمِ اللَّهِ

Artinya :
Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Yahya dan Ishaq bin Ibrahim sedangkan lafazhnya dari Yahya keduanya berkata; Telah mengabarkan kepada kami Jarir dari Manshur dari Salim dari Kuraib dari Ibnu Abbas dia berkata; Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

“Jika salah seorang dari kalian ingin mendatangi istrinya (mengajak bersetubuh), hendaknya mengucapkan; bismillah, allahumma jannibnas syaithaana wajannibis syaithaana maa razaqtanaa(Dengan menyebut nama Allah, ya Allah, jauhkanlah kami dari setan dan jauhkanlah setan dari apa (anak) yang akan Engkau rizkikan kepada kami), apabila di antara keduanya ditakdirkan mendapatkan anak dari hasil persetubuhan itu, maka anak tersebut tidak akan dicelakakan setan selamanya.” Dan telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Al Mutsanna dan Ibnu Basyar keduanya berkata; Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Ja’far telah menceritakan kepada kami Syu’bah. Dan diriwayatkan dari jalur lain, telah menceritakan kepada kami Ibnu Numair telah menceritakan kepada kami ayahku. Dan diriwayatkan dari jalur lain Abd bin Humaid telah mengabarkan kepada kami Abdur Razzaq semuanya dari At Tsauri keduanya dari Manshur dengan makna hadits Jarir, namun dalam hadits riwayat Syu’bah tidak disebutkan lafazh ” bismillah”, dan dalam riwayat Abdur Razzaq dari At Tsauri menyebutkan ” bismillah” sedangkan dalam riwayat Ibnu Numair disebutkan; Manshur berkata; Saya menyangka beliau bersabda: “bismillah.”

(HR. Muslim No.2591)

Pesan – Pesan Hadis :
1. Dianjurkan berdo’a sebelum berhubungan intim dengan istrinya.
2. Hikmah do’a jima’ yaitu agar mendapat keturunan yang baik dan dijauhkan dari godaan syetan yang terkutuk.

 

HR. Shahih Bukhari No.138, 4767, 5909, 6847; H.R. Sunan Abu Daud No.1846; H.R. Sunan Tirmidzi No.1012.