Mengiat dan melupakan


: حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ عَنِ الْأَعْمَشِ عَنْ أَبِي وَائِلٍ عَنْ حُذَيْفَةَ قَالَ
قَامَ فِينَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

مَقَامًا مَا تَرَكَ فِيهِ شَيْئًا يَكُونُ قَبْلَ السَّاعَةِ إِلَّا قَدْ ذَكَرَهُ حَفِظَهُ مَنْ حَفِظَهُ وَنَسِيَهُ مَنْ نَسِيَهُ
إِنِّي لَأَرَى الشَّيْءَ فَأَذْكُرُهُ كَمَا يَعْرِفُ الرَّجُلُ وَجْهَ الرَّجُلِ غَابَ عَنْهُ ثُمَّ رَآهُ فَعَرَفَهُ

مسند أحمد ٢٢٢٢٠

Telah menceritakan kepada kami ‘Abdur Razzaq telah mengkhabarkan kepada kami Sufyan dari Al A’masy dari Abu Wa`il dari Hudzaifah bin Al Yaman berkata

: Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa salam berdiri disuatu tempat, tidaklah tertinggal suatu hal pun yang ada sebelum kiamat melainkan beliau sebutkan, orang yang menghafalnya pasti menghafalnya dan orang yang melupakannya pasti melupakannya. Berkata Hudzaifah bin Al Yaman: Aku tahu banyak hal yang dulu aku lupakan layaknya seseorang mengenali wajah orang lain yang lama pergi lalu melihatnya dan mengenalinya. Berkata Waki’: Lalu melihatnya dan mengenalinya

Musnad Ahmad 22220