حَدَّثَنَا ابْنُ بَشَّارٍ، حَدَّثَنَا يَحْيَى، حَدَّثَنَا ابْنُ عَجْلَانَ، عَنِ الْقَعْقَاعِ، عَنْ أَبِي صَالِحٍ، عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ:
«رَحِمَ اللَّهُ رَجُلًا قَامَ مِنَ اللَّيْلِ فَصَلَّى، وَأَيْقَظَ امْرَأَتَهُ، فَإِنْ أَبَتْ، نَضَحَ فِي وَجْهِهَا الْمَاءَ، رَحِمَ اللَّهُ امْرَأَةً قَامَتْ مِنَ اللَّيْلِ فَصَلَّتْ، وَأَيْقَظَتْ زَوْجَهَا، فَإِنْ أَبَى، نَضَحَتْ فِي وَجْهِهِ الْمَاءَ»
رواه أبو داود
Telah menceritakan kepada kami Ibnu Bashar , telah menceritakan kepada kami Yahya, telah menceritakan kepada kami Ibnu Ajlan, dari Al-Qa’qa’, dari Abu Shalih dari Abu Hurairah r.a bahwasanya Rasulullah SAW bersabda:
“Semoga Allah merahmati seorang lelaki yang bangun malam bekerja shalat dan membangunkan istrinya. Apabila istrinya enggan bangun, ia percikkan udara di wajahnya. Semoga Allah merahmati seorang wanita yang bangun malam bekerja shalat dan membangunkan suaminya. Apabila suami enggan, ia percikkan udara ke wajahnya.”
Riwayat Hadits:
Hadits Riwayat Abu Dawud no.1308