adis ke 19 – Hukum Talak, Warisan, dan Hibah untuk Anak Laki-Laki Sebelum Pubertas


حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ عَوْنٍ أَخْبَرَنَا هُشَيْمٌ عَنْ يُونُسَ عَنْ الْحَسَنِ قَالَ:

لَا يَجُوزُ طَلَاقُ الْغُلَامِ وَلَا وَصِيَّتُهُ وَلَا هِبَتُهُ وَلَا صَدَقَتُهُ وَلَا عَتَاقَتُهُ حَتَّى يَحْتَلِمَ

رواه سنن الدارمي

Telah menceritakan kepada kami Amru bin ‘Aun telah mengabarkan kepada kami Husyaim dari Yunus dari Al Hasan ia berkata:

“Tidak sah talak anak kecil, wasiat, hibah, sedekah dan pemerdekaannya hingga ia bermimpi junub.”

(HR. Sunan Ad-Darimi)