Mengucapkan Salam Ketika dalam Keadaan Berkendaran itu sunnah


حَدَّثَنَا حَجَّاجُ بْنُ مُحَمَّدٍ قَالَ قَالَ لَيْثٌ يَعْنِي ابْنَ سَعْدٍ حَدَّثَنِي بَكْرٌ يَعْنِي ابْنَ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ الْأَشَجِّ عَنْ نَابِلٍ صَاحِبِ الْعَبَاءِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُمَرَ عَنْ صُهَيْبٍ صَاحِبِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ  قَالَ مَرَرْتُ بِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

وَهُوَ يُصَلِّي فَسَلَّمْتُ فَرَدَّ إِلَيَّ إِشَارَةً وَقَالَ لَا أَعْلَمُ إِلَّا أَنَّهُ قَالَ إِشَارَةً بِإِصْبَعِهِ

  رواه أحمد

Musnad Ahmad 18168:

Telah menceritakan kepada kami Hajjaj bin Muhammad ia berkata: Laits yakni Ibnu Sa’d berkata: telah menceritakan kepadaku Bakr bin Abdullah bin Al Asyaj dari Nabl Shahibil Aba dari Abdullah bin Umar dari Shuhaib salah seorang sahabat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, bahwa ia berkata:

Suatu ketika saya melewati Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam yang saat itu sedang shalat, lalu saya mengucapkan salam, maka beliau membalasnya dengan isyarat. (Abdullah bin Umar) Berkata: Saya tidak tahu kecuali mengatakan: “Isyarat dengan jari tangannya.”


( HR. Ahmad )