Jika Ahlu Dzimma Mencela Nabi Saw


حَدَّثَنَا مُسَدَّدٌ حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ عَنْ سُفْيَانَ وَمَالِكِ بْنِ أَنَسٍ قَالَا حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ دِينَارٍ قَالَ سَمِعْتُ ابْنَ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا يَقُولُ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ الْيَهُودَ إِذَا سَلَّمُوا عَلَى أَحَدِكُمْ إِنَّمَا يَقُولُونَ سَامٌ عَلَيْكَ فَقُلْ عَلَيْكَ

رواه البخاري

Shahih Bukhari 6416:

Telah menceritakan kepada kami Musaddad telah menceritakan kepada kami Yahya bin Sa’id dari Sufyan dan Malik bin Anas mengatakan, telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Dinar mengatakan, aku mendengar Ibnu Umar radliallahu ‘anhu mengatakan: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

“Jika kaum yahudi mengucapkan salam kepada salah seorang diantara kalian, kemudian mereka katakan: Saamun ‘alaika (kiranya kamu tertimpa kematian), maka katakanlah: wa’alaika (bahkan untukmu).”


( HR. Bukhari )