Bercanda dengan Bohong


 عَنْ جَدِّي قَالَ سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ:

وَيْلٌ لِلَّذِي يُحَدِّثُ بِالْحَدِيثِ لِيُضْحِكَ بِهِ الْقَوْمَ فَيَكْذِبُ وَيْلٌ لَهُ وَيْلٌ لَهُ

قَالَ وَفِي الْبَاب عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ

رَوَاهُ التِّرْمِذِي

Dari kakekku dia berkata: Aku mendengar Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Salam bersabda:

“Celakalah bagi orang yang mengatakan sesuatu agar supaya ditertawakan oleh orang tersebut kemudian dia berbohong, celakalah baginya dan celakalah baginya.”

Berkata Abu Isa: Dan dalam hal ini ada hadits dari Abu Hurairah. Berkata Abu Isa: hadits ini hasan.

HR. Tirmidzi